Bahasa Zaman Kuno yang Masih Digunakan hingga Kini, Ibrani Termasuk!

Default

Dalam peradaban manusia, bahasa memiliki peran penting sebagai medium komunikasi antarmanusia. Bahasa memungkinkan kita untuk berhubungan dan berinteraksi dengan orang lain. Namun, mengetahui asal-usul bahasa manusia bisa menjadi suatu hal yang rumit karena kata-kata yang diucapkan tidak meninggalkan jejak fisik di dunia. Meski begitu, ada beberapa bahasa dari zaman kuno yang masih digunakan hingga saat ini, dan semuanya memiliki kisah menarik dalam sejarah manusia.

Bahasa Ibrani: Dari Bahasa Suci hingga Bahasa Sehari-hari

Salah satu bahasa kuno yang masih digunakan hingga kini adalah bahasa Ibrani. Bahasa ini telah berusia lebih dari 3.000 tahun dan memiliki bentuk awal yang muncul dalam teks sekitar 1.200 SM. Pada awalnya, bahasa Ibrani hanya digunakan oleh para ulama, tetapi kemudian menjadi bahasa sehari-hari orang Israel kuno.

Pada sekitar tahun 400 M, bahasa Ibrani hampir menjadi bahasa mati dan tidak lagi digunakan sebagai bahasa lisan biasa. Namun, kebangkitan Zionisme di era modern memastikan kebangkitan kembali bahasa tersebut. Saat ini, bahasa Ibrani digunakan oleh sekitar sembilan juta orang, terutama di Israel yang juga merupakan bahasa resmi negara tersebut.

Bahasa Ibrani modern memiliki perbedaan dengan versi Alkitab. Meski demikian, terdapat benang merah yang menghubungkan keduanya. Bahasa Ibrani adalah bagian penting dari sejarah manusia dan menjadi salah satu bahasa kuno yang masih hidup hingga kini.

Sansekerta: Bahasa Kuno dengan Pengaruh yang Luas

Bahasa Sansekerta adalah bahasa lain yang muncul dari agama di zaman kuno. Bahasa ini berfungsi sebagai bahasa dari kitab suci Hindu, seperti Weda, serta teks-teks sejarah Buddha dan Jainisme. Teks-teks Hindu yang ditulis sekitar 1.200 SM memberikan catatan sejarah bahasa Sansekerta selama lebih dari 3.000 tahun.

Meskipun bahasa Sansekerta tidak digunakan secara luas, bahasa ini masih dijaga dan digunakan dalam beberapa bentuk, terutama oleh para pendeta Hindu saat upacara keagamaan. Diperkirakan kurang dari 1 persen orang India yang dapat berbicara bahasa Sansekerta, dan hanya sekitar 14.000 orang yang menggunakannya sebagai bahasa utama mereka.

Warisan bahasa Sansekerta tetap hidup dalam sejarah manusia. Bahasa ini termasuk dalam kelompok bahasa Indo-Eropa, sehingga memiliki hubungan yang jelas dengan bahasa-bahasa seperti Inggris, Prancis, Portugis, Spanyol, Rusia, dan banyak bahasa lain yang digunakan di Eropa.

Melihat Kembali Jejak Bahasa Manusia

Bahasa Ibrani dan Sansekerta adalah dua contoh bahasa kuno yang masih hidup hingga saat ini. Meskipun bahasa terus berubah seiring waktu, bahasa-bahasa ini memiliki peran penting dalam sejarah manusia. Mereka mengungkapkan bagian menarik dari perjalanan manusia di bumi ini.

Sebagai makhluk sosial, bahasa menjadi alat penting bagi manusia untuk berkomunikasi dan memahami satu sama lain. Dengan melihat ke belakang pada bahasa-bahasa kuno ini, kita dapat lebih memahami bagaimana manusia terus berkembang dan menghubungkan diri dalam peradaban yang selalu berubah.

Tautan berhasil disalinX
x

Keluar dari JalanTikus

Popup External Background JalanTikus

Apakah anda yakin untuk meninggalkan website JalanTikus?

Ya
Batal